Collaborative Governance dalam Pengelolaan Pariwisata di Kabupaten Polewali Mandar
Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.47995/jian.v5i1.85Keywords:
Collaborative Governance, Pariwisata, Pengelolaan.Abstract
Penelitian ini untuk mengetahui bagaimana berlangsungnya proses Collaborative Governance dalam pengelolaan pariwisata di kabupaten Polewali Mandar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe fenomenologi untuk menemukan fakta dan hasil di lapangan. Kolaborasi pemerintah terbagi menjadi 3 proses yaitu dinamika kolaborasi, tindakan-tindakan kolaborasi, dan dampak dan adaptasi pada proses kolaborasi. Pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasidengan tehnik penentuan informan menggunakan purposive sampling. Hasilnya menunjukkan bahwa (1)Dinamika kolaborasi ada aspek motivasi yang meliputi kepercayaan dan pemahaman bersama. Terbangun kepercayaan antara pelaksana proses kolaborasi antara DISPOP dengan pihak asosiasi usaha pariwisata, kepercayaan juga terwujud dari ada sikap dan sifat saling menghargai antara pelaksana kolaborasi. Untuk pemahaman bersama terlihat dalam bagaimana pelaksana kolaborasi memahami tugas dan fungsi utama dalam pengelolaan pariwisata. Sedangkan pada aspek prinsip bersama DISPOP dengan pihak asosiasi usaha pariwisata mengembangkan prinsip pengelolaan pariwisata berbasis masyarakat. (2)Tindakan-tindakan kolaborasi dalam pengelolaan pariwisata di Kabupaten Polewali Mandar dalam memfasilitasi kolaborasi belum maksimal karena keterbatasan anggaran yang dimiliki, tetapi itu tidak dapat menjadi alasan terhambatnya tindakan kolaborasi. Sedangkan untuk memajukan proses kolaborasi sangat terlihat dalam pola komunikasi aktif yang dibangun antara DISPOP dengan pihak asosiasi usaha pariwisata. (3)Dampak dan adaptasi pada proses kolaborasi pengelolaan pariwisata di Kabupaten Polewali Mandar sudah dapat terlihat. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya hasil kolaborasi bersama antara DISPOP dengan pihak asosiasi usaha pariwisata dalam wujud regulasi, program kegiatan, event dan destinasi wisata baru. Sedangkan untuk evaluasi kolaborasi DISPOP dengan pihak asosiasi usaha pariwisata telah menginisiasi perbaikan dan penguatan yang sifatnya subtantif dalam pengembangan pariwisata.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Jurnal Studia Administrasi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.